Kudus, 13 Februari 2025 – Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD) Slamet Siswanto, M. Kom melakukan pendampingan khusus di Fakultas Ushuluddin dalam upaya menyelesaikan permasalahan sistem konversi mata kuliah pada aplikasi Sistem Informasi Akademik Terpadu (SIKADU). Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran proses akademik serta memudahkan mahasiswa dalam mengakses data akademik yang akurat dan terkini.

Dalam pendampingan yang berlangsung di ruang meeting Fakultas Ushuluddin, Kepala Pusat TIPD bersama tim teknis memberikan arahan serta solusi teknis terkait kendala yang dihadapi dalam proses konversi mata kuliah. Beberapa permasalahan yang menjadi fokus pembahasan meliputi kesalahan input data, ketidaksesuaian kurikulum lama dengan kurikulum terbaru, serta optimalisasi sistem agar lebih responsif dan user-friendly.

Dekan Fakultas Ushuluddin Prof. Dr. H. Ahmad Atabik, Lc., MSI menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang diberikan oleh TIPD dalam menyelesaikan permasalahan ini. “Kami sangat terbantu dengan adanya pendampingan ini. Harapannya, sistem konversi mata kuliah di SIKADU dapat berjalan lebih baik, sehingga mahasiswa tidak mengalami kesulitan dalam melihat dan mengajukan konversi mata kuliah,” ujarnya.

Wakil Dekan 1 Dr. Abdul Karim, SS., MA juga memberikan tanggapannya mengenai pendampingan ini. Ia menegaskan bahwa peran TIPD sangat krusial dalam memastikan transisi sistem akademik berjalan dengan baik. “Kami berharap solusi yang diberikan dapat segera diimplementasikan, sehingga mahasiswa dapat merasakan manfaat dari sistem yang lebih baik. Kami juga mengapresiasi keterbukaan TIPD dalam menerima masukan dan bekerja sama dengan fakultas dalam mencari solusi terbaik,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Pusat TIPD menegaskan komitmennya untuk terus memberikan dukungan kepada seluruh fakultas dalam pengelolaan sistem akademik berbasis digital. “Kami berupaya memastikan bahwa SIKADU dapat digunakan secara optimal oleh seluruh sivitas akademika. Dengan adanya kolaborasi yang baik antara fakultas dan TIPD, kami yakin setiap kendala dapat diselesaikan dengan solusi yang tepat,” katanya.

Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan sistem konversi mata kuliah di SIKADU dapat berjalan lebih efektif dan efisien, sehingga mendukung kelancaran administrasi akademik di Fakultas Ushuluddin serta meningkatkan kualitas layanan akademik bagi mahasiswa.