Kudus, 21 Juni 2025 – Fakultas Ushuluddin menunjukkan komitmennya dalam mendukung Asesmen Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi IAIN Kudus yang dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Keterlibatan fakultas ini ditunjukkan melalui partisipasi aktif dalam penyediaan stand khusus yang menampilkan berbagai pencapaian akademik dan non-akademik, serta kiprah pengabdian kepada masyarakat.

Tim asesor dari BAN-PT yang hadir dalam asesmen ini terdiri dari empat tokoh akademisi ternama, yaitu Prof. Dr. Titin Siswantining, D.E.A., Prof. Dr. Dra. Hj. Hamidah, M.Ag., Prof. Dr. H. Ija Suntana, M.Ag., CLA. dan Prof.  Dr.  H.  Arifuddin Ahmad,  M. Ag., Keempatnya melakukan kunjungan langsung ke stand Fakultas Ushuluddin dan disambut hangat oleh pimpinan fakultas. Momen ini menjadi ajang strategis untuk memperkenalkan kontribusi nyata fakultas dalam mendukung peningkatan mutu institusi.

Penyambutan asesor dilakukan secara langsung oleh Dekan Fakultas Ushuluddin, Prof. Dr. H. Ahmad Atabik, Lc., M.S.I., didampingi para wakil dekan, ketua dan sekretaris program studi, dosen, serta perwakilan mahasiswa. Suasana penuh keakraban dan dialog terbuka mewarnai kunjungan tersebut, mencerminkan semangat kebersamaan dan kesiapan seluruh elemen fakultas dalam menyukseskan proses akreditasi ini.

Stand Fakultas Ushuluddin didesain dengan informatif dan komunikatif, menampilkan beragam materi unggulan seperti profil program studi Aqidah dan Filsafat Islam, Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Ilmu Hadis dan Tasawuf dan Psikoterapi, data capaian prestasi mahasiswa dan dosen, dokumentasi kegiatan akademik dan pengabdian kepada masyarakat, serta hasil-hasil publikasi ilmiah yang telah terbit di jurnal bereputasi nasional maupun internasional. Sajian ini menunjukkan kualitas akademik dan produktivitas sivitas akademika Fakultas Ushuluddin yang terus berkembang.

Tak hanya dalam bentuk dokumen dan data visual, beberapa karya mahasiswa dan dosen juga dipamerkan secara fisik, termasuk buku hasil penelitian, produk multimedia dari bergabai prodi, serta laporan kegiatan kolaboratif lintas lembaga. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa Fakultas Ushuluddin tidak hanya aktif di ranah teoritis, tetapi juga produktif dalam implementasi ilmu di tengah masyarakat.

Partisipasi Fakultas Ushuluddin dalam asesmen ini diharapkan tidak hanya memperkuat posisi IAIN Kudus dalam pemeringkatan nasional, tetapi juga meningkatkan kepercayaan publik terhadap kualitas pendidikan tinggi keislaman. Seluruh rangkaian kegiatan asesmen menjadi kesempatan berharga untuk mengevaluasi pencapaian dan merumuskan langkah strategis menuju pengembangan kelembagaan yang lebih baik di masa depan.

Dengan semangat sinergi dan dedikasi tinggi dari seluruh sivitas akademika, Fakultas Ushuluddin optimis dapat memberikan kontribusi terbaik dalam proses akreditasi ini. Dekan fakultas menegaskan bahwa partisipasi aktif ini merupakan bentuk tanggung jawab moral dan akademik dalam mendukung kemajuan institusi secara menyeluruh, sekaligus wujud dari visi besar untuk menjadikan Fakultas Ushuluddin sebagai pusat studi keislaman yang unggul dan berdaya saing global.